您的当前位置:首页 > 焦点 > September 2017, Ekspor Jabar Turun 9,77 persen 正文
时间:2025-05-27 02:23:07 来源:网络整理 编辑:焦点
Warta Ekonomi, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Barat mencata quickq手机版安卓
Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jawa Barat mencatat nilai ekspor Jawa Barat selama September 2017 mencapai USD2,51 miliar atau mengalami penurunan sebesar 9,77 persen dibanding Agustus 2017 yang mencapai USD2,78 miliar.?Kepala BPS Jabar, Dody Herlando mengatakan penurunan utamanya disebabkan oleh ekspor non?
migas yang berkontribusi hingga 99,15 persen, dan mengalami penurunan sebesar 10,17 persen dari bulan lalu. Sedangkan migas yang menyumbang 0,85 persen naik hingga 85,36 persen.?
"Secarayear on yearyang menunjukan perbandingan kondisi tahun sebelumnya menunjukkan persentase peningkatan hingga 10,53 persen," katanya kepada wartawan di Bandung, Rabu (1/11/2017).
Dody menyebutkan dalam kurun waktu 13 bulan terakhir, nilai ekspor non migas mencapai titik terendah pada?Juni 2017 senilai USD1,94 miliar sedangkan ekspor tertinggi tercatat pada Agustus 2017 dengan?
nilai USD2,77miliar.?
Sementara itu nilai ekspor migas terendah sebesar USD10,53 juta pada November 2016, sedangkan tertinggi pada Oktober 2016 senilai USD40,83 juta.
"Secara year-on-year(rentang September 2016 terhadap September?2017), nilai ekspor nonmigas mencapai titik terendah pada Juni?2017 senilai USD1,94 miliar, sedangkan ekspor tertinggi tercatat?
pada Agustus 2017 dengan nilai USD 2,77 milyar," jelas Dody
Dody menambahkan nilai ekspor 10 golongan barang utama September 2017 tercatat senilai USD1,79 miliar atau menurun 11,20 persen dibanding Agustus 2017. Jika dibanding September tahun sebelumnya?
(y-o-y) yang sebesar USD1,56 miliar, ekspor bulan ini meningkat hingga 14,89 persen.?
"Secara kumulatif Januari-September tahun ini menunjukkan 19,82 persen lebih tinggi dari periode yang sama tahun sebelumnya," ucap Dody.
Adapun, pangsa pasar terbesar ekspor nonmigas Jawa Barat pada September 2017 masih tetap Amerika Serikat sebesar USD 440,15 juta, Jepang (USD255,10 juta) dan Thailand USD180,62?juta.
"Peranan ketiganya mencapai 35,24 persen," pungkasnya.?
Ilmu Astronacci Buktikan Daya Magis, Gema Sabet Rekor MURI2025-05-27 01:44
Pemkab Kediri Lanjutkan Pembangunan Jalan Menuju Kawah Kelud2025-05-27 01:34
Kembangkan Ekonomi Syariah, Pemerintah Dorong Perluasan Industri Halal2025-05-27 01:32
Rebutan Saldo DANA Kaget Rp599.000! Siapa Cepat Dia Dapat!2025-05-27 01:30
Bank Jatim (BJTM) Kucurkan Dividen Tunai Rp821 Miliar, Cair 19 Juni!2025-05-27 01:24
Suksesnya Trihatma Kusuma Haliman Meneruskan Agung Podomoro Group Lewat Keputusan Berani dan Tepat2025-05-27 00:48
Munas XI Asperindo 2025 Siap Digelar, Presiden Prabowo Dijadwalkan Hadir2025-05-27 00:25
Kisruh Ijazah Palsu Jokowi, AMMI Desak Polisi Tangkap Pihak Penyebar Hoaks2025-05-27 00:18
Kapan THR 2025 Karyawan Swasta Cair? Prabowo Subianto Inginkan Hal Ini Terjadi2025-05-27 00:12
Negosiasi Rusia2025-05-26 23:56
Bali Kalahkan Maladewa, Raih 'Mahkota' Destinasi Paling Romantis 20242025-05-27 02:01
Harga Tiket Pesawat ke Malaysia buat Nonton MU Vs ASEAN All2025-05-27 01:37
Akhir Pekan Hoki, Link DANA Kaget Terbaru Siap Diburu, Jangan Sampai Kuota Habis2025-05-27 01:33
Daftar 12 Geopark di Indonesia yang Masuk Jaringan UNESCO2025-05-27 01:27
Umat Muslim Dianjurkan Salat Dhuha, Ini 6 Keistimewaannya2025-05-27 01:21
Cek Daftar Harga Kambing Kurban 2025 Jelang Idul Adha Lewat Online, Paling Murah Segini!2025-05-27 00:51
5 Daun untuk Menghilangkan Nyeri Haid, Aktivitas Lancar Jaya!2025-05-27 00:44
Kemenpar Dukung Perbaikan Geopark Kaldera Toba yang Diberi Kartu Kuning UNESCO2025-05-27 00:18
Pemerintah Dorong Transformasi Ekonomi Hijau untuk Akselerasi Pencapaian SDGs2025-05-27 00:18
Tak Sepakat, Prancis dan China Gagal Selesaikan Negosiasi Tarif Cognac2025-05-27 00:03