Soal Chat Mesum, Polda Tunda Pemeriksaan Rizieq Shihab
Penyidik Polda Metro Jaya menunda agenda pemeriksaan lanjutan terhadap kasus dugaan percakapan dan foto berkonten pornografi yang menyeret pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab."Kami hold (tunda) sebentar (kasus Rizieq) karena ada operasi kemanusiaan yang jauh lebih penting," kata Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi M Iriawan di Jakarta, Senin.
Iriawan menuturkan Polda Metro Jaya berkonsentrasi menjalankan Operasi Ramadniya untuk arus mudik dan balik pada Hari Raya Idul Fitri 2017.
Selain itu, Iriawan menyatakan penyidik menunggu kepulangan Rizieq dari Arab Saudi ke Indonesia guna menghadapi proses hukum.
Saat ini, penyidik kepolisian masih melengkapi berkas berita acara pemeriksaan (BAP) Rizieq sebagai tersangka.
"Semua sudah dilakukan pemeriksaan saksi dan pemberkasan, kami menunggu yang bersangkutan pulang," ujar Iriawan.
Pada saat yang tepat, mantan Kapolda Jawa Barat itu menyebutkan polisi akan mengambil beberapa opsi untuk memulangkan Rizieq jika pimpinan FPI itu tidak kembali ke Indonesia.
Salah satu opsi yakni kerja sama "police to police", "blue notice" atau pilihan yang lainnya untuk mengupayakan kepulangan Rizieq.
Sebelumnya, polisi telah menetapkan tersangka terhadap Rizieq dan seorang wanita Firza Husein terkait dugaan penyebaran percakapan dan foto vulgar pada Senin (29/5).
Rizieq dijerat Pasal 4 ayat 1 junto Pasal 29 dan atau Pasal 6 junto Pasal 32 dan atau Pasal 9 junto Pasal 34 Undang Undang RI nomor 44 Tahun 2008 tentang Pornografi dengan ancaman hukuman di atas lima tahun penjara.
Sejauh ini, penyidik menduga Rizieq berada di Arab Saudi sejak 26 April 2017 guna mangkir dari panggilan kepolisian. (Ant)
(责任编辑:娱乐)
- Partai Buruh Minta Bawaslu Tegas Lindungi Hak Politik Pekerja
- 2.000 Warga Telepon Pemprov DKI, Takut Positif Corona, Eh Gak Tahunya Cuma Flu
- Pesawat Punya Ruang 'Rahasia', Gunanya untuk Pramugari dan Pilot Tidur
- VIDEO: Clara Shafira Cerita Persiapannya Menuju Miss Universe 2025
- 7 'Red Flag' dalam LDR, Saatnya Evaluasi Hubunganmu
- Olahraga sambil Healing, Ini 5 Tempat untuk Silent Walking di Jakarta
- Film 'The Dark House', Ketika Horor Bukan Lagi Tentang Hantu Melainkan Hilangnya Jati Diri
- Bandara Incheon Batal Sediakan Gerbang Khusus Bintang Drakor dan KPop
- Besaran Saldo Dana Bansos KIP Kuliah 2025 yang Masuk Rekening, Ada Syarat Penghasilan Orangtua
- Sah! HPP Jagung Kini Resmi Menjadi Rp 5.500
- Pengidap Kanker Payudara di RI Capai 66 Ribu Jiwa
- Jangan Sembarang Rekam Insiden, Dampaknya Bisa Seperti Ini
- Menkes Beri Penghargaan ke Almarhumah Dokter Aulia PPDS Anestesi Undip Korban Bullying
- Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Resmikan e
- Mabes Polri Periksa 7 Saksi Kasus Pagar Laut Tangerang, Ada Kades Kohod?
- Pengidap Kanker Payudara di RI Capai 66 Ribu Jiwa
- Kemendukbangga Berencana Beri Insentif TPK Penyalur MBG untuk Ibu Hamil
- Ini Pentingnya Edukasi buat Hindari 'Hamil Kebo'
- Berapa Waktu Ideal Menyuapi Makan Anak di Masa MPASI?
- Ini Pentingnya Edukasi buat Hindari 'Hamil Kebo'