Jerit Hati Anak Korban Bully, Takut Lapor hingga Trauma Menghampiri
Jakarta,quickq永久免费 CNN Indonesia-- Intan (30) sudah memaafkan, tapi tak pernah melupakan peristiwa yang sudah lewat belasan tahun yang lalu. Meski berat mengingat, ia tau bahwa dirinya pernah jadi korban bullying. Saat SMP, Intan bersekolah di sekolah Islam swasta bergengsi di bilangan Jakarta Barat. Orang tua Intan meyakini sekolah itu sebagai sekolah terbaik untuk anaknya. Namun, Intan justru mendapat perlakuan buruk dari teman-temannya di sekolah. "Satu geng, ya, hampir 20 orang yang sampai sekarang aku ingat banget muka-muka mereka," kata Intan bercerita kepada CNNIndonesia.combelum lama ini. ADVERTISEMENT SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT Perlakuan teman-teman makin kentara saat tau bahwa Intan adalah anak dari pemilik toko agen yang sering memasok beras ke ke kantin sekolah. Sementara orang tua teman-teman Intan kebanyakan pekerja kantoran. "Perlakuan sinis, natap jijik ini aku alami sampai lulus SMP. Enggak punya teman, bahkan enggak dapat contekan UN dari satu angkatan." Intan bukannya diam saja dan tidak mencoba sebisa mungkin bergaul dengan teman-teman. Nyatanya, teman-teman Intan kala itu menerimanya dengan banyak persyaratan. Mulai dari minta dijajani, dibelikan pulsa, hingga menyerahkan semua tugas kelompok yang seharusnya dikerjakan bersama kepada Intan. "Tapi ya akhirnya aku enggak masuk juga ke mereka," kata dia. Intan mengaku mendapatkan perundungan verbal dari teman-teman SMP-nya. Mulai dari dikirimi surat kaleng yang berisi menjelek-jelekkan, bahkan yang terparah, Intan dikuntit sampai ke rumah hingga ia merasa ketakutan. "Aku nangis, hampir mau keluar dari sekolah. Hampir mau bunuh diri juga. Dulu aku kayak malu dilahirin dari keluarga yang cuma punya toko agen." Sebenarnya, ia tak ingin menyimpan perlakuan dari para pelaku bullying itu seorang diri. Namun, ia urung melaporkan hal itu kepada guru karena pernah dapat cerita kurang mengenakkan tentang respons dari sekolah. "Dulu aku enggak pernah mau lapor sama siapa pun. Karena waktu itu ada salah satu anak yang lapor ke guru BP, tapi malah dia yang keluar dari sekolah," paparnya. "Kalau jaman sekarang mungkin mereka [pelaku bullying] udah viral kali, ya? Zaman kita dulu yang di-bully tuh diam dan takut untuk melapor ke guru." Simak kisah selengkapnya di halaman selanjutnya... Lain hal dengan Intan, Fia (29) justru mengalami perundungan saat dirinya masih SD. Saat itu, ia belum mengerti bahwa apa yang ia dapatkan dari teman-temannya adalah body shamingyang mengarah kepada bullying. Fia bercerita saat SD, ia memiliki gigi tidak rapi seperti teman-temannya. Karena kondisi itulah, dia mendapat perlakuan tidak menyenangkan di sekolah. "Aku dikatain gigi Ronaldo, ada juga yang bilang gigi Boneng," kata Fia kepada CNNIndonesia.com. Kata dia, kebanyakan anak yang membully dia adalah anak laki-laki. Fia mengaku saat itu tidak bisa membalas apa pun perlakuan teman-temannya. Saat itu, di pikiran Fia hanyalah teman-temannya cuma jahil. Namun tak dimungkiri, perkataan teman-temannya itu membuat Fia sedih dan sakit hati. Ia pun memilih untuk menceritakan kejadian tak enak itu kepada orang tuanya. Saat itu, orang tua menyemangati Fia untuk membalas perlakuan teman-temannya dengan pretasi. Dan terbukti, prestasi Fia di sekolah saat SD melesat jauh dibandingkan teman-teman yang membullynya. "Aku buktikan bahwa aku lebih baik dari mereka, dan perlakuan mereka enggak ngaruh buat kehidupan sekolahku." Perundungan yang diterima Fia memang tak serta-merta berpengaruh kepada kehidupannya di sekolah. Namun, ia mengaku hingga kini masih terus mengingat perkataan teman-temannya sampai membuatnya rendah diri. Menurut Fia, beberapa saat setelah mengalami bullying, ia memutuskan untuk memakai kawat gigi (behel) untuk memperbaiki penampilannya. Meski begitu, usai lima tahun memakai behel dan giginya sudah rapi, ia masih tetap tidak percaya diri saat berbicara dengan orang lain. "Secara enggak sadar aku selalu terngiang-ngiang omongan teman-temanku. Itu seperti cap diriku. Jadilah sampai sekarang aku enggak pede walaupun gigiku udah bagus," ujar Fia. Sementara bagi Intan, dampak bullying di SMP juga membuatnya trauma dan berpengaruh pada prestasi di sekolah. Ia mengaku kejadian itu membuatnya tidak konsentrasi belajar. "Nilaiku turun semua, malas belajar pokoknya," kata Intan. Ia pun terpaksa meneruskan masa sekolah menengah pertamanya itu hingga rampung. "Maksain, karena sayang uang juga," imbuhnya. Lebih dari itu, perlakuan buruk yang ia terima semasa SMP kini membuatnya jadi pribadi yang kurang percaya diri, apalagi saat sedang bersama banyak orang. Ia selalu takut mengutarakan hal yang ingin ia sampaikan kepada orang lain. Hanya saja, ia mengaku bersyukur karena dengan kejadian tersebut ia menjadi pribadi yang lebih kuat menjalani hidup. Ia menyebut sejak dewasa sempat beberapa kali bertemu para pelaku yang merundungnya. Menurut Intan, saat bertemu mereka berlagak tidak mengenal Intan. Intan lantas hanya membalasnya dengan senyuman. "Aku sekarang jadi merasa bangga sama diri sendiri melihat kalau aku lebih baik dibanding mereka yang ngebully sekarang. Berkat mereka, aku jadi punya kekuatan juga."Lihat Juga :
Kenali 4 Jenis Bullying Ini, Jangan Sampai Ada Korban Lagi
Lihat Juga :
Polisi Bantah Isu Bullying Terkait Jatuhnya Siswa SMP di Cengkareng
Lihat Juga :
INFOGRAFIS: Sering Dianggap Sepele, Kenali Jenis-jenis Bullying Ini
Lihat Juga :
Mengapa Bullying Tetap 'Abadi' di Lingkungan Sekolah?
Trauma yang tak disadari
Lihat Juga :
Perilaku Kekerasan oleh Anak di Sekolah, Kenapa Bisa Terjadi?
Lihat Juga :
Biar Tak Agresif, Ini Cara Tepat Dampingi Anak Korban Bullying
相关推荐
-
Senator dari Papua Barat Daya Angkat Bicara soal Kerusakan Lingkungan di Raja Ampat
-
Datangi Komnas HAM, Kuasa Hukum Vina Cirebon Minta Diberikan Pendampingan dan Trauma Healing
-
Daftar Lengkap Pemenang Puteri Indonesia 2025
-
Voting PKPU, Konsumen Prajawangsa City Ingin Prodam Direvisi
-
Terbaik di 2025, Ini Warna Cat Ruang Tamu agar Terlihat Mewah
-
5 Tanaman Ini Disukai Ular, Jangan Ditanam di Rumah
- 最近发表
-
- Mulai 2028, Turis Asing Harus Diskrining Sebelum Kunjungi Jepang
- Gatot Dewa Broto Digoblok
- Jokowi Usahakan Bansos Beras Lanjut sampai Desember 2024
- Tega Tinggalkan Istri Sedang Hamil, Caleg DPRK Aceh Tamiang Partai PKS Buron Sembunyi di Hutan
- ICW: Nggak Mungkin KPK Gak Tahu Keberadaan Harun Masiku
- 3 Daun untuk Kesehatan Mata: Cara Alami Jaga Fungsi Penglihatan
- Awal Juni 2025, Harga Emas Antam Tampak Betah di Level Rp1.888.000 per Gram
- Salah Kaprah Soal Ginjal, Banyak Minum Bisa Detoks Racun?
- Trump Batasi Ekspor Chip ke China, Nvidia Bakal Rugi Jumbo
- Etika Pimpinan KPK Disorot Usai Sambangi DPR
- 随机阅读
-
- FOTO: Mengasah Bakat Memanah Remaja Masjid di Jakarta
- Anabul Bukan Hanya Menggemaskan, Tapi Juga Menyehatkan Jantung
- Keramas Berapa Kali Seminggu? Ini Aturannya Sesuai Kondisi Rambut
- Video Anies Pengaruhi Sekjen PBB Viral, Refly Harun: Kalau Internasional, Ya Nggak Malu
- Penyesalan Menteri Basuki Soal Tapera, Diundur Setelah Terima Reaksi Negatif dari Publik
- Terus Meningkat, Hampir 2 Ribu Anak di RI Idap Diabetes Tipe 1
- Diet Ery Makmur, Turun 30 Kg dalam 10 Bulan demi Anak
- Diplomasi Dagang Melaju, Indonesia dan EAEU Siap Teken FTA
- 10 Juta Gen Z Nganggur, Apa Solusi dari Pemerintah?
- Buset! Bentjok Ketahuan Punya Apartemen Nyaris 100 Unit, Kejagung Langsung Sita
- Datangi Komnas HAM, Kuasa Hukum Vina Cirebon Minta Diberikan Pendampingan dan Trauma Healing
- Identitas Anggota Densus 88 yang Buntuti Jampidsus Kejagung Diungkap Polri
- ICW: Nggak Mungkin KPK Gak Tahu Keberadaan Harun Masiku
- Awal Juni 2025, Harga Emas Antam Tampak Betah di Level Rp1.888.000 per Gram
- Hari Bahagia, Luna Maya Tampil Anggun dalam Balutan Kebaya Putih
- FOTO: Lang Pacha, Ritual Sakral Kremasi Tengkorak di Thailand
- Manusia dan Kobra Hidup Berdampingan di Desa Ini, Tertarik Berkunjung?
- Djarot Beberkan Alasan Tak Undang Jokowi dan Gibran di Rakernas PDI Perjuangan
- Terseret Skandal Jiwasraya, Taipan Tan Kian Buka Suara
- KPK Ngaku Kehilangan Jejak Harun Seteleh Sempat Deteksi Keberadaannya
- 搜索
-
- 友情链接
-
- quickq加速器官网知乎
- quickqapp苹果版
- quickq费用
- quickq加速器官网官网
- quickq官网下载电脑版官方
- quickq梯子
- quickq手机版免费下载
- quickq收费
- quickq加速器下载
- quickq加速器下载安卓
- quickq官方下载app
- quickq充值中心
- quickq安卓版免费下载
- quickq最新版本
- quickq账号购买
- quickq苹果版ios
- quickq网页版入口
- quickq网站
- quickq下载app
- quickq下载官网免费
- quickq苹果版下载
- quickq ios
- quickq网站是多少
- quickq梯子
- quickq官网下载电脑
- quickq官网ios手机下载
- quickq下载app
- quickqios版本
- 怎么下载quickq苹果版
- quickq充值入口在哪里
- quickq快客加速器官网
- quickq苹果app下载
- quickq充值入口
- quickq充值页面
- quickq.net
- quickq app
- quickqios版本
- quickq快客加速器
- quickq官网充值
- quickqios官网
- quickq app
- quickq官网进入
- quickq加速器在哪下
- quickq加速器官网官网
- ?quickq
- quickq最新官网地址
- quickq加速永久免费
- quickqios版免费下载
- quickq中文版下载
- quickq手机端下载地址
- quickq官网下载安卓最新
- quickq app 下载
- quickq免费下载
- quickqapp苹果版
- quickqjs7官网
- quickq在哪下载
- quickq是干什么的
- quickq苹果版怎么下载
- quickq登录不了
- 官方正版quickq加速器
- quickq官网下载苹果手机
- quickq加速器官网链接
- quickq充值不了的原因是
- quickq电脑版官网下载
- quickq官网下载apk
- quickq
- quickq安卓下载地址
- quickq最新官网
- quickq官网多少
- quickq网站是多少
- quickq下载官方苹果
- quickq官网入口
- quickq快客官网苹果下载
- quickq苹果版ios
- quickq充值最简单三个步骤
- 苹果手机怎么下载quickq
- quickq.apk
- quickq会员共享
- quickq最新官方下载
- quickq电脑版怎么用
- 快客quickq官网下载
- quickq苹果手机下载
- quickq官网下载电脑版最新
- quickq快客官网
- quickq安卓官网下载
- quickq加速永久免费
- quickq充值多少
- quickq怎么付费
- quickq最新版本安卓下载
- quickq是啥
- quickq官网下载安卓版
- quickq客户端下载
- quickq官方安卓版下载
- quickq加速器官网js7
- quickq加速器官方
- quickq会员价格